Dan Jika

Haruskah buta, agar aku bisa melihat dengan mata hati. Haruskah tuli, agar aku bisa dengarkan bisikan hati nurani. Haruskah aku tinggalkan semuanya, agar aku bisa lebih mendekat. Jika saatnya tiba, ku percaya mata ini akan melihat lebih terang, telinga ini akan mendengar lebih jelas, dan hati ini pun akan jauh lebih tenang. Jika saat ini semuanya masih samar, hanya keyakinan lah yang menjadi pegangan. Dan jika saat ini kau tak ikhlas menerima, maka jangan menyesal jika kelak kau tak diterima.

Sebuah Kepastian

Rezeki, Jodoh, Maut... 3 hal yang sudah tertulis di lauhul mahfudz sebelum manusia terlahir ke dunia. Takaran rezeki sudah ditentukan, kapan waktu dipertemukan jodoh sudah tercantum, dan waktu-tempat kita mati juga sudah ditetapkan. Sebuah kepastian. Ketika pintu rezeki kita ditebar di muka bumi, kewajiban kita adalah berupaya mencari dan menjemputnya. Ketika jodoh sudah dipersiapkan oleh Allah, kewajiban kita adalah berikhtiar mempersiapkan diri agar segera dipertemukan. Ketika maut sudah digariskan, maka tiada hal yang lebih penting dari memperbanyak bekal kita menghadapi kematian kita.

Rezeki dan jodoh, hal yang dianggap lebih kongkrit oleh kebanyakan manusia, yang tiap hari selalu memenuhi hati dan fikiran manusia. Padahal datangnya maut tiada yang tau, boleh jadi sekarang malaikat maut sedang mengintai kita, who knows? Wallahualam...

Proses

Manusia tak pernah lepas dari proses, dari semenjak dalam kandungan, ketika hidup di dunia, bahkan setelah mati pun tetap akan mengalami proses. Yes, we are part of the process, kita adalah bagian dari proses. Jalan hidup manusia memang berbeda-beda, ibarat bermain puzzle, kita seakan dalam proses menuju suatu bentuk yang sempurna, menyusun kepingan-kepingan hidup, menjadi satu bagian utuh. Ada kalanya kita salah menyusun kepingan-kepingan itu, ada kalanya kita susah payah menemukan kepingan yang kita cari, itulah hidup, selalu berproses.
Jika kita tarik mundur jalan yang telah kita lalui, maka kita pasti tidak akan pernah mengira bahwa saat ini kita bisa berdiri di tempat kita berada saat ini, semua yang telah berlalu, baik-buruk, susah-senang, tidak akan mungkin terulang, namun hanya menjadi sebuah sejarah.

Alamat dan Nomor Telepon Kantor Gubernur Se Indonesia

Aceh

Situs Web: www.acehprov.go.id

No. Fax: (0651) 7 5555 16/17

Sumatera Utara

Jalan. P. Diponegoro No. 30, Medan

Situs Web: www.sumutprov.go.id

No. Telp: (061) 4567611

No. Fax: (061) 4567611

Sumatera Barat

Jalan. Jend Sudirman No 51, Padang

Situs Web: www.sumbarprov.go.id

No. Telp: (0751) -31549

No. Fax: (0751) -34671, 31220

Riau

Jalan. Jen. Sudirman No. 460, Pekanbaru

Situs Web: www.riauprov.go.id

No. Telp: (0761) 47367, 47368

No. Fax: (0761) 33725

Natural-Jernih-Apa adanya

Dzikir & Doa Setelah Sholat

Astagfirullahalazim allazi la ilahailla huwal hayul qoyum wa atubu ilaik 3x;

Lailahaillallahu wahdahu la syarikalah lahul mulku walahul hamdu yuhyi wayumitu wahuwa ala kulli syai inqodir 3x;

Allahuma antassalam, wamingkasslam wailaika ya’udussalam fahayyina robbana bissalam wadkhilnal jannata darossalam, tabarok tarobbana wata’alaita yazal jalali walikrom;

Ilaihi ya robbi anta maulana;
Subhanallah 33x;
Subhanallah wabihamdihi daiman abada alhamdulillah;

Sekedar Pesan Singkat

Entahlah, awal yang tak terduga sedikitpun, hingga sampai dengan saat ini;
Lama sudah aku berjalan seorang diri, sekedar mencari penenang hati;
Inikah takdir Ilahi? Sang pemilik hati;
Sulit rasanya menjelaskan perasaan yang menjalar dalam diri;
Rasa risau, bimbang, senang, nyaman, yang terkadang hinggap di hati;
Oh Tuhan, benar memang hanyalah Engkau yang kuasa membolak-balikkan hati ini;
Inginku mungkin tak selalu sama dengan inginmu;
Fahamilah, perbedaan ini, hanyalah sesuatu yang semestinya kita sikapi;
Akankah semua ini bermuara pada sebuah akad dan janji suci?;
Harapku hanya satu, semoga langkah-langkah ini mendapat ridho Ilahi, aamiin;

Aku merasa beruntung bisa mengenalmu;
Risau ini perlahan memudar seiring berjalannya waktu;
Indah dalam bingkai-Nya, lebih dari sekedar indah di mata kita;
Adakah di sana tersimpan keyakinan yang sama?;
Maafkan bila terkadang angan ini terlampau jauh;
Ingin aku bisa mewujudkan semuanya, tanpa terkecuali;
Namun senantiasa harus diingat, kuasa Tuhan di atas segalanya;
Teman maya di dunia nyata, seperti halnya mimpi yang terkadang jadi nyata;
Akankah sekarang, besok, lusa, atau tidak sama sekali, kita hanya wajib berikhtiar;
Semoga kita senantiasa dalam keridhaan-Nya, aamiin;

Basic Install Centos 6.3 di Server IBM X3650

Sedikit share mengenai instalasi Centos 6.3 di server IBM X3650, pada dasarnya sama dengan instalasi OS berbasis linux di server-server lainnya, namun yang perlu diperhatikan adalah bahwa X3650 menggunakan BIOS UEFI, berbeda dengan seri-seri server IBM lainnya. Maka dari itu pastikan anda telah mempersiapkan CD Centos yang support UEFI. Bisa di cek di sini utntuk file ISO nya, saran saya pilihlah yang minimal fiturnya (tidak perlu ada GUI-nya) agar proses instalasi lebih cepat dan tidak memakan space hardisk berlebih.

Stack!!!

Hmm, sejenak ku tersadar bahwa ternyata begitu banyak waktu ini hilang sia-sia. Banyak hal yang seharusnya dapat ku lakukan, namun nyatanya aku seolah jalan di tempat, hanya lelah saja yang aku dapat. Agaknya memang butuh semacam lecutan ataupun sedikit kejutan kecil untuk memicu darah semangat ini agar mengalir lagi. Dan andai saja dapat ku bunuh, pasti sudah ku bunuh rasa malas ini. Benar-benar sebuah stagnansi. Please God, berikan kekuatan untuk bergerak, move on.

Anniversary

Hari ini genap sudah 1 tahun aku merantau di Jakarta, alhamdulillah. Tiada ucapan terimakasih selain rasa syukurku kepada Allah SWT, kedua orang tuaku, dan teman-teman seperjuanganku. Masih teringat jelas dalam ingatanku ketika dengan susah payah aku berangkat mengadu nasib di ibukota, yah... 1 tahun yang lewat. Namun segalanya akhirnya terbayar dengan hasil yang sudah aku capai saat ini. Dengan segala sesuatu yang serba baru di sini, lingkungan, teman, tempat tinggal, suasana, jalanan, cuaca, perlahan aku mulai bisa beradaptasi. Hal yang kurasa berat di awal, namun semuanya berangsur bisa ku lalui dengan terbiasa.